Belajar Jadi Wanita Kuat dari Film Athirah

Siapakah Athirah?

Mungkin beliau tidak seterkenal Kartini ataupun pahlawan wanita Indonesia yang lain. Athirah juga tidak sefenomenal Awkarin ataupun Anya Geraldine yang vlognya ditonton jutaan orang. Film “Athirah” ini, yang saat ini masih bertahan di bioskop 5 kota (Jakarta, Tangerang, Makassar, Palu dan Gorontalo) baru bisa meraih 64.984 penonton (Sumber : filmindonesia.or.id)

Jadi, siapakah Athirah itu? Biografi tentang Athirah, pernah ditulis oleh Alberthiene Endah, penulis yang juga menulis buku biografi tentang Merry Riana yang juga difilmkan akhir tahun 2014 lalu. Athirah yang dipanggil “Emmak” oleh anak-anaknya ini adalah Ibunda dari salah satu wakil presiden kita, Jusuf Kalla (JK).

Film “Athirah” yang dibintangi oleh Cut Mini dan Christoffer Nelwan ini menceritakan tentang perjalanan hidup dari ibu dari Jusuf Kalla Ini. Mulai dari bagaimana perjuangan Emmak dan Puang Aji (Hadji Kalla) pindah dari Bone ke Makassar untuk mengadu nasib sampai menjadi saudagar dengan berbagai bisnis.athirah-poster

Tidak banyak yang tahu kalau kehidupan Ucu (nama kecil Jusuf Kalla) ini ternyata dekat dengan poligami. Meskipun tahu dipoligami, Emmak tidak meminta talak kepada Puang Aji. Emmak memang meminta Puang Aji untuk keluar dari rumah dan ikut istri keduanya, namun tetap shalat berjamaah dengan anak-anak dan makan siang di rumah Emmak. Meskipun sakit, tapi Emmak tetap berusaha untuk kuat. Terasa berbeda dengan fenomena poligami sekarang. Sekarang, kalau tidak terima dipoligami, curhat di media sosial, infotainment sambil saling membuka aib.

Tidak ingin terlalu bergantung dengan Puang Aji, Emmak pun mencoba menyambung hidup dengan menjual tenun sutera dari kampung halamannya. Tidak ingin berfoya-foya, Emmak pun menyimpan hasil jualannya dalam bentuk emas yang disimpannya di tempat yang hanya diketahui olehnya dan Ucu.

Kerja keras Emmak ini akhirnya pun bermanfaat ketika Indonesia mengalami krisis dan inflasi besar-besaran. Nilai uang turun drastis, tapi nilai emas masih bertahan. Meskipun sudah dipoligami, Athirah tetap membantu suaminya membayar gaji pegawai ketika krisis dengan menggunakan emas yang dimilikinya. Kepiawaian Athirah dalam mengelola keuangan ini, sempat ditulis oleh Ligwina Hananto dalam moola.id. Bisa dibaca di sini nih :

8 Alasan Keuangan Kamu Perlu Nonton Film Athirah

Film ini tidak banyak bercerita tentang kehidupan Jusuf Kalla. Ketika SMA, keluarga Ucu sudah menjadi keluarga yang cukup berada. Ucu membawa skuter untuk bersekolah. Skuter ini juga yang digunakan untuk mendekati Ida (Mufida Kalla). Sewaktu remaja, Ucu sudah membantu bisnis orang tuanya. Jadi tidaklah mengherankan jika keluarga Kalla ini menjadi raja bisnis di Sulawesi Selatan.

Film ini cukup membuat ingin jalan ke Makassar lagi. Bugis begitu kental terasa di film ini, bisa dilihat dengan banyaknya keluar kata “ji”, “mi” dsb. Kuliner khas Bugis lainnya juga semakin membuat ingin ke Makassar dan main ke Air Terjun Bantimurung. Logat Film ini juga bikin pingin pake sarung dan baju bodo ala Makassar!

Advertisement

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

Blog at WordPress.com.

%d bloggers like this: